Karakteristik yang Wajib Dimiliki Entrepreneur Bisnis Mebel
Karakteristik yang Wajib Dimiliki Entrepreneur Bisnis Mebel – Pada dasarnya karakteristik seorang pebisnis fuiniture bisa dilihat dari ciri khas, sikap, perilaku dan tindakannya dalam mewujudkan bisnis furniture yang kamu tekuni. Ini memainkan peran penting dalam kesuksesan usaha furniture yang kamu tekuni. Budaya perusahaan tidak hanya membantu meningkatkan produktivitas bisnis furniture kamu. Melainkan juga mendukung perkembangan dan meningkatkan daya saingnya.
1. komitmen yang Tinggi dalam Membangun Budaya Bisnis Furniture
Budaya perusahaan tidak untuk meningkatkan produktivitas binis furniture kamu. Melainkan juga mendukung perkembangan dan meningkatkan daya saingnya. Nah, untuk membangun budaya kerja ini dibutuhkan komitmen yang tinggi dari pemilik bisnis furniture. Karena budaya perushaan furniture yang meju merupakan kompetensi inti perusahaan yang sulit untuk sepenuhnya ditiru dan dilampaui oleh pesaing.
Jika kamu ingin usaha furniture kamu berkembang pesat, kamu haru berkomitmen pada setiap prinsip dan kebijakan yang kamu buat dan berani mempertanggung jawabkannya. Sebagian besar manajer perushaan furniture tidak memiliki kesadaran akan budaya perusahaan. Bahkan beberapa dari mereka berpikir budaya perusahaan hanya sekumpulan spanduk dan slogan.
Kamu mungkin bisa melihat beberapa perusahaan furniture yang memiliki begitu banyak slogan tergantung di setiap sudut kantor. Kemudian sebagian besar slogan adalah pernytaaan filosofis yang kuramh sesuai dengan kondisi dan budaya kerja perusahaan. Seperti “good day good happiness”, “better late than never” dan lainnya. Padahal membangun budaya perusahaan tidak boleh sembaranagan.
Pertama, membangun value perusahaan yang meliputi visi misi dan tujuan bisnis. Value perusahaan harus menjadi tugas dan konten utama dari konstruksi budaya perusahaan yang secara bertahap terbentuk dalam proses jangka panjang kegiatan produksi furniture dan operasi perusahaan.
Baca Juga : Mengenal Dampak Inflasi, Penyebab dan Peranannya
Kedua, membangun identitas visual, yang meliputi merek dagang, logo, slogan dan semua elemen identitas visual lainnya. Kamu harus fokus dan komitmen pada pengelolaan bisnis pemeran dan model produk furniture yang ditampilkan kepada konsumen sesuai dengan citra yang kamu bentuk.
Ketiga, membangun identitas perilaku, terutama tercermin dalam program pendidikan, pelatihan staf internal, hubungan dengan pemasok maupun pelanggan dan lain-lain.
2. Berwawasan Luas
Seorang entrepreneur dlama bisnis wajib memiliki karaketristik ini. Dengan wawasan luas seputar bisnis furniture, kamu bisa mempersiapkan dan mengelola bisnis kamu dengan baik untuk jangka panjang atau pendek. Wawasan luas juga akan membantu kamu menyusun strategi dalam menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan bisnis furniture. Mulai dari suplai bahan baku kayu yang tidak menentu, naiknya upah. Hingga melonjaknya harga bahan baku dari tahun ke tahun. Jika kamu tidak memiiliki wawasan yang luas.
Tentu kamu akan kesulitan menyiasati tantangan ini. Misalnya, harga kayu jati mentah selalu naik setiap tahun dengan kenaikan rata-rata mencaapi 10%. Kamu bisa menyiasatinya dengan memproduksi furniture dari bahan kayu substitusi murah. Dengan begitu biaya produksi tidak bertambah dan kamu tidak perlu menaikkan harga jual. Disimpulkan bahwa wawasan luas itu sangat penting. Supaya kamu bisa memutar otak dalam menjaga kapasitas produksi sembari menjaga kualitas furniture.
3. Kreatif falam Berinovasi
Sebagai pengusaha furniture, kamu juga harus memiliki karakteristik yang kreatif dan inovatif demi mewujudkan pesanan furniture sesuai desain yang diinginkan pelanggan. Tanda kreativitas, kamu akan kesulitan menciptakan inovasi produk furniture apalagi mencapai ekspektasi pelanggan. Akibatnya bisnis furniture kamu akan sulit untuk berkembang. Salah stau contoh pebisnis furniture yang mengandalkan kreativitas adalah Nelly. Seorang gadis dari Jember yang sukses memulai bisnis furniturenya dari hobi dan belajar secara otodidak.